JawaPos.com- Sebagian masyarakat Gresik tentu tidak asing dengan Bukit Jamur. Sebuah lokasi penambangan galian kapur di Desa Bungah, Kecamatan Bungah. Di kawasan tersebut terdapat puluhan batu dan bukit tanah yang berbentuk unik, yakni menyerupai jamur.

Rupanya, hal itu terjadi secara alamiah. Yakni, fenomena batu yang terkikis akibat terempas angin. Ditambah terik panas matahari yang cukup menyengat. Perlahan, material kecil dari batu tersebut terbuang hingga membentuk gundukan yang sangat unik.

Itu disebabkan bagian atas gundukan memiliki struktur yang lebih kokoh. Berbeda hal dengan bagian bawah yang memiliki struktur lebih rapuh. ’’Aktivitas penambangan sejak awal 2000-an hingga sekarang masih berlanjut,’’ ungkap Alimin, perangkat Desa Bungah.

Nah, proses pengikisan batu hingga menyerupai jamur kemungkinan terjadi sekitar 2010. Saat itu juga banyak pengunjung yang berdatangan. Sekaligus mengabadikan pemandangan unik tersebut. ’’Sempat dibuka untuk umum. Tapi, karena aktivitas tambang masih berlangsung, akhirnya dibatasi pihak pengelola,’’ tuturnya.

Namun, bagi masyarakat yang ingin berkunjung, pemerintah desa setempat bersedia memfasilitasi. Tentu, dengan jumlah kunjungan yang terbatas agar tidak mengganggu aktivitas galian. ’’Biasanya para muda-mudi dari luar kota sengaja datang untuk kegiatan penelitian ataupun sekadar berfoto,’’ bebernya.

Jika proses penambangan telah rampung, pihaknya berharap tempat tersebut menjadi kawasan wisata hingga mampu menggaet wisatawan dari berbagai daerah.

By admin