JawaPos.com – Cristalino David Ozora masih belum sadarkan diri usai koma lebih dari sepekan. Dia dianiaya oleh Mario Dandy Satriyo (MDS) pada 20 Februari 2023 lalu.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan, kondisi David masih belum sadar. Namun, sudah ada kemajuan dibanding sebelumnya.

“Yang bersangkutan sudah mengalami kemajuan-kemajuan, meskipun tentu belum sadar sepenuhnya, masih dalam status koma, tapi gerakan-gerakan fisiknya dan sebagainya, ketika digerakan itu sudah mulai membaik,” kata Mahfud usai membesuk David di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (28/2).

Mahfud tak berkata lebih banyak mengenai kondisi David. Dia hanya berharap David segera pulih. “Saya berdoa untuknya dan saya ikut bersyukur,” jelasnya.

Sebelumnya, viral di media sosial Twitter informasi tentang penganiayaan dan penculikan terhadap anak di bawah umur bernama David. Korban dikabarkan sampai koma usai dianiaya oleh pria berinisial MDS yang berstatus sebagai anak seorang pejabat eselon II di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.

Peristiwa bermula saat korban tengah bermain di rumah temannya pada 20 Februari 2023. Lalu mantan pacar David menghubungi, menanyakan lokasi korban dengan maksud hendak mengembalikan kartu pelajar.

David kemudian membagikan lokasi terkini. Lalu datang satu unit Jeep Rubicon warna hitam dengan plat nomor palsu yang ditumpangi . David kemudian mendatangi pelaku, hingga terjadi cekcok. Kemudian korban dipukul oleh MDS sampai terkapar tak sadarkan diri.

Korban dilaporkan mengalami luka serius di area kepala. Korban pun dilarikan ke Rumah Sakit Medika Permata Hijau karena dalam kondisi tak sadarkan diri hingga harus dirawat di ruang ICU. Pihak orang tua korban selanjutnya melaporkan kasus ini ke Polsek Pesanggrahan. (*)

 

By admin