Ingin minum, si kecil maunya diambilin. Habis itu, nyuruh bikinin omelet. Semua keinginannya harus dipenuhi saat itu juga. Pokoknya, semua serba nyuruh. Pusing nggak, parents? Gimana cara meng-handle-nya?

SELALU ada keseruan dalam mengurus anak. Betul tidak, Ma, Pa? Ada anak yang pemalu, ada yang superaktif, sampai anak yang bossy. Di awal, parents melihat anak yang bossy bisa jadi senang. Sebab, si anak menunjukkan jiwa kepemimpinan.

Namun, parents perlu injak rem jika tindakan itu mengarah ke dampak buruk. Ya, seperti anak suka memerintah seseorang semaunya. Atau, tak mau dikalahkan siapa pun. Termasuk anggota keluarganya, teman, atau penghuni rumah.

Konselor keluarga Ersa Lanang Sanjaya menyatakan, bossy merupakan perilaku anak yang merasa posisinya lebih tinggi daripada sekitar. Anak berpikir dirinya punya power bisa memerintah orang di sekitar. Menurut dia, sebelum berbicara tentang cara menangani anak bossy, yang tak kalah penting adalah tindakan preventif.

Dosen di Fakultas Psikologi Universitas Ciputra (UC) itu menuturkan, orang tua bisa mengevaluasi interaksi di dalam keluarga. Sebab, keluarga menjadi lingkaran terdekat anak. Bagaimana pola asuh yang diterapkan mama-papa. Apa yang disaksikan anak di dalam rumah bakal dibawa ke hubungan sosial anak di luar.

Misalnya, lanjut Ersa, ternyata mama-papanya juga kerap bertindak bossy kepada asisten rumah tangga (ART). Parents demen memerintah. Lalu, anak menangkap apa yang dilakukan orang tuanya itu. Tanpa disadari, otak anak merekam.

Bukan hanya itu, Ersa mengungkapkan bahwa kebiasaan memanjakan anak juga berpotensi menumbuhkan karakter bossy. Sebab, anak tak perlu menunggu sesuatu. Semua yang diinginkan anak selalu langsung tersedia. Cara tersebut menghilangkan kesempatan anak untuk belajar proses meregulasi emosi. ”Padahal, anak butuh meregulasi emosi. Kemudian, anak juga belajar untuk sabar dan menunggu giliran,” terang alumnus Fakultas Psikologi Universitas Airlangga tersebut.

Ersa menyampaikan, mama-papa bisa menciptakan atmosfer yang demokratis di dalam keluarga untuk menekan sikap bossy anak. Dengarkan apa yang disampaikan anak. Sebab, anak patut diberi ruang untuk menyampaikan pendapat. Sikap ortu yang mendominasi bisa memberikan gambaran kepada anak bahwa hal itu boleh dilakukan kepada orang lain.

Mengajari anak untuk mandiri menjadi salah satu treatment mengatasi karakter bossy. Ersa menyebutkan, dengan catatan, kemandirian disesuaikan usia anak. Misalnya, anak usia 4–5 tahun bisa mulai menata selimut yang ukuran kecil hingga meletakkan mainan di tempat awal.

Terpisah, psikolog anak dan remaja Alesha Asyrifa menyatakan, saat anak bossy, orang tua perlu mengarahkannya dengan komunikasi role-play. Misalnya, ketika anak memerintah ART untuk mengambilkan kue. Padahal, sebenarnya anak bisa mengambil kue itu sendiri karena jaraknya tak terlalu jauh dan dalam jangkauan aman.

”Dekati anak, lalu sampaikan, ’Coba adik lihat, itu mbak lagi bersih-bersih, adik main gawai. Nah, adik bisa taruh dulu gawainya, terus ambil kue sendiri’,” ujarnya mencontohkan.

Namun, bolehkah sesekali anak memerintah? Alesha menyampaikan, kata memerintah harus diganti dengan meminta tolong. Mama-papa perlu memahami permintaan tolong anak. ”Selama anak bisa melakukan tanpa ada bahaya, papa-mamanya oke bantu,” katanya.

Perempuan 41 tahun itu mendorong keluarga yang memiliki anak bossy untuk menumbuhkan perasaan simpati dan empati. Bisa melalui apa yang dilakukan orang tua atau dari cerita yang dibagikan kepada anak. Dorong anak untuk mau menghargai dan berempati kepada orang lain, menerima pendapat orang lain, serta berlatih mandiri.

DIBIARKAN, INI DAMPAK NEGATIF ANAK BOSSY

AH, sudahlah namanya juga anak-anak. Santai saja. Namun Bund, anak yang terlalu bossy harus dikendalikan. Ada dampak negatifnya. Apa saja?

– Rasa percaya diri anak tak tumbuh dengan baik karena terlalu mengandalkan orang lain.

– Dijauhi teman-temannya. Kalau karakter bossy terbawa sampai anak di dunia sekolah, bahkan kerja, dampaknya anak bisa tak memiliki teman sampai dibenci.

– Kurangnya rasa empati.

By admin